Remang Malam



Lantas kini aku datang, untuk menggauli mu
Bercumbu mesra dengan mu, menjamah setiap lekuk tubuhmu
Halus kulitmu, harum tubuh mu, membuatku semakin menggilaimu.
Kulampiaskan malam ini, dibawah sorot rembulan malam
Suara sunyi remang malam, bersatu dalam gairah kedamaian

Kini ku datang untuk menggaulimu
Menikmati setiap sudut kelembutan yang hilang
Membelai setiap bagian yang bergoyang mengikuti deru angin malam
Menghempas dan berayun selaras dengan gerakan angin malam

Ku datang untuk menggaulimu
Berceloteh tentang bintang malam,
Dibawah remang, dan rembulan malam
Kutiup lemah tiap kelopak mu,
Kembali ku rebahkan badan ku di atas hamparan merah mu.
Kau tetap Mawar merah, berduri dan indah.

Akan Ku tambah lagi bibit bunga mawar
Dan ku tanam di tanah ini, 
agar ku dapat selalu melihat merah harum mu.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sistem Pendidikan di Thailand

......

Broadcasting dan VOA Indonesia Conference Diversity Reporting 2015