Diam Terbalaskan
Kali ini naik pitamku. Telah lama aku menahan perasaan
ini. Perasaan tertahan dalam diam, selalu mengikuti semua keinginan yang
diminta oleh nya. Bahkan hingga saat ini sebenarnya aku hanya diam dalam amarah
besar. Aku rasa telah cukup ku tahan, BENTAKAN, HINAAN, CEMOOHAN yang kau
tuduhkan ke diriku.
Kita telah bersama hampir dua tahun, namun tak satupun
dari kenangan yang terangkai indah bersamaku.
Hariku bersamamu bagaikan mimpi buruk yang terus bergelayut. Jari terlunjuk mu
yang selalu mendikte, mencerca semua yang menurutmu salah. Terusnya kau lakukan
itu kepadaku, hingga luka hatiku bertambah.
Takkah
kau lihat ada airmata ditiap perkataan yang kau keluarkan ?
Takkan
kau dengar degup jantung yang begitu keras kala kau membentakku dengan suara
lantang mu?
Ku pikir kau bukan
“manusia”, kau lebih dari binatang liar yang hidup dihutan bebas tanpa aturan
dan didikan.
Kau punya kuasa apa untuk menahanku ? Ini diamku bukan
tak berdaya. Namun kurasa belum waktunya, tapi sudahlah !!!!
CUKUP !!!,, Tusukan yang Pas. !
Aku bebas dan tersenyum
puas, sambil ku langkahkan kakiku menjauhi orang yang selalu menghantui
kehidupanku yang sekarang telah abadi melayang menjadi HANTU.
waw keren yuk yg ini, ciwitt yg udh bisa buat FF, congrats :p
BalasHapusMakasii tek.. baru tengok koment ny.. masih jelek yuk :D
BalasHapus