Coretan Kecil

            Kali ini naik pitamku. Telah lama aku menahan perasaan ini. Perasaan tertahan dalam diam, selalu mengikuti semua keinginan yang diminta oleh nya. Bahkan hingga saat ini sebenarnya aku hanya diam dalam amarah besar. Aku rasa telah cukup ku tahan, BENTAKAN, HINAAN, CEMOOHAN yang kau tuduhkan ke diriku.                         Kita telah bersama hampir dua tahun, namun tak satupun dari kenangan yang   terangkai indah bersamaku. Hariku bersamamu bagaikan mimpi buruk yang terus bergelayut. Jari terlunjuk mu yang selalu mendikte, mencerca semua yang menurutmu salah. Terusnya kau lakukan itu kepadaku, hingga luka hatiku bertambah. Takkah kau lihat ada airmata ditiap perkataan yang kau keluarkan ?           Takkan kau dengar degup jantung yang begitu keras kala kau ...

       Pernah merasa di kecilkan oleh orang lain ? ya, pasti gak enak banget kan .. ?? Kayak terjun dari langit , masuk kedalam laut tembus ampe dasar terdalam terus terjerumbab ke dapur magma yang paaannaasss banget **lebay.. hehe        Tapi kalo misalnya kamu pernah merasa kan hal itu, pasti yang kamu rasain dongkol banget ya kan, sama orang yang pernah berkata seperti itu ke kamu. ?? Rasanya pengen di maki juga tuh orang yang udah sok tahu tentang hidup kamu, padahal dia juga belum tentu lebih baik daripada kamu. Ya kan ?? **bibir biasa broh..        Well, mungkin bukan Cuma itu, jika mungkin kamu pernah merasa bahwa kamu   adalah salah satu orang yang terlupakan untuk setiap moment penting (**kepresidenan brooh ??),  tapi menjadi kebutuhan disaat yang gak penting (seperti beres-beres rumah **ngacoo), yapp bener!! Diwaktu seneng, eh kamu malah dilupakan,, Uuupppsss “terlupakan”...

“Ety, traktir dong.. seribu aja. Yah..yah ?? “ sahut seorang laki-laki kurus, yang tak ku kenal. Ety ?? oh ternyata ia bicara pada wanita yang duduk tepat disebelahku ini. “ih edy,, kamu kan punya uang. Kenapa gak beli sendiri pake uang mu ?” ketus ety tiba-tiba. “Peliitt aghhh.. !!! langsung saja laki-laki itu mendengus pergi.                 “Siapa laki-laki itu ? tak ada wibawa sama sekali ? tak sopan santun“, gumamku dalam hati.                 Tak lama aku dan ety pun pergi kembali masuk kedalam aula tempat kami melakukan pertemuan kerja. Mataku terus saja mencari laki-laki tadi, tak berkedip hingga mataku akhirnya menemukan sosok lelaki “ tak sopan itu”. Terus aku pandangi hingga tanpa kusadari ia pun menatap pada arah yang sama, mata kami beradu. Aku malu tertangkap sedang memandangnya, padahal bukan apa-apa, hanya...

Selamat malam Langit. Apakah kamu masih menunggu kabarku ? Apakah kegelisahan tentangku kau tau ? Lama tak menyapamu, Langit.. Kau tampak Indah, Luar biasa,.. Begitu bersemangat, tersenyum lebar. Auramu malam ini, sama seperti pertama kali aku mengenalmu.. Apa karena telah ada bintang lain yang telah menghiasi malam - malam mu ? Selamat malam Langit.. kau sangat bahagia hari ini. Tapi mengapa aku yang bersedih? Mengapa aku begitu takut tak melihatmu lagi ? Tak melihat setiap gambaran, sinar dan cahaya yang terukir di setiap hari mu.. Langit.. Apa boleh nanti aku berjumpa denganmu ?  Melihatmu lebih dekat, dengan rona yang lebih bersemangat.. ? Langit.. Apakah kita masih menatap dalam cela yang sama?  Kurasa posisimu saat ini telah berubah.. tapi kuharap ini salah.. Langit.. aku bersedih.. Jika terukir sayap dibelakangmu, beri aku !! akan ku terbangkan hingga ku mencapaimu.. Oh langit malam.. Aku merindukanmu..  Semoga akan ada waktu diman...

Bukankah dalam kehidupan itu selalu ada dua sisi ?? :D Sisi terang dan gelap .  Saat kita bahagia dengan kenyamanan dan kebahagiaan yang kita miliki, kita merasakan begitu indahnya hidup dalam sisi yang terang. Namun dalam kegelapan, kehancuran dan kecaman terhadap kita, disaat itu kita merasakan hal yang sangat memilukan. Menyakitkan dalam kegelapan. Berharap mencari pencerahan dari apa yang telah diperbuat, meskipun kenyataannya kekua t an akan pendukung dan penguasa itu adalah satu. Terikat dan terjalin kuat ibarat rantai emas yang sulit untuk terpisahkan.  Kenyataannya, yang mengecewakan saat kita telah berada di jalan yang terang, beralih kejalan yang gelap hanya untuk merebut kekuasaan dalam kegelapan. Meskipun tak terlihat, tetapi terus dijalani sebagai sebuah kewajiban untuk dapat dipandang sebagai pahlawan . Berkata manis, tersenyum manja meski akhirnya keraguan itu yang terjadi. Terjadi akibat pengelolaan hati yang tak bersih. Selalu ingin terlihat me...

Hallo.. Hallo.. Cek.. 1..2...3.. Hahahahaha... Akhirnya diluncurkan juga blog barunya (dikira pesawat pake meluncur) haha.. Emm.. seneng akhirnya bisa kembali menggerau (baca=bercerita) di dunia maya setelah blog yang lama lupa pasword dan gak bisa dibuka lagi * pikun .. :P Nah, blog yang masih belia ini terwujud karena bantuan "Si Mumut ", gak sengaja liat mumut lagi mainin blog, eh muncul lagi hasrat untuk buat blognya. Daaannn... Jereeeengggg... Ini dia " Coretan Kecil (Cerita hati, hidup dan juga mimpi)", Ini ide muncul dari si mumut.. hahahhaa Ucapin makasih dulu dong buat Si mumutia, pertolongan buat blog barunya.. Dan harapannya semoga di blog yang baru ini, bisa awet, langgeng dan bisa memberikan manfaat bagi semuanya.. Enjoy yaa.. <3